Masa berlaku SIM sudah mau habis tanggal 26 Mei, mumpung lagi di Bandung sekalian aja diperpanjang.
Bulan Maret sudah pernah datang mau perpanjang. Tapi belum boleh karena tanggal masa berlaku SIM habis bulan Mei. Akhirnya waktu itu kembali lagi ke BSD.
Pas bulan Mei ehh .... Nggak bisa keluar rumah.
Masuk masa New Normal, mencoba pergi ke Bandung.
Dapat info dari saudara bisa bikin Online di Polrestabel Bandung di
Mal Citylink Jalan Peta.
Searching di
Google dapat info dari yang sudah pernah buat.
Akhirnya coba deh kesana!
Sampai juga di Mal Citylink, suram masih belum buka. Sepertinya buka pukul 10.00 pagi.
"Parkir mobil langsung di lantai dua saja, Pak!" kata Bapak Security, waktu di tanya tempat buat SIM.
Sampai di lantai 2 ketemu lagi Security.
"Mau bikin SIM, Pak?"
"Mana SIM nya?"
Wei... ditanya lagi.
"Maaf, yang boleh masuk, Ibu saja, katanya. Bapak enggak boleh!"
Iiihh ... keluar dari zona nyaman, ngadeg-deg.
Sendirian ....
Pengantar dilarang masuk.
Gimana ini!
Sudah masuk lihat antrian. Lumayan enggak panjang amat. Standar🤪
Iseng tanya yang duduk di samping kanan.
"Mas, kalau buat SIM Kabupaten bisa enggak disini?"
"Wah setahu saya untuk area sini saja. Coba tanya satpam saja, Bu!" lanjutnya.
Mencari satpam yang di area mal enggak ketemu. Balik deh ke pintu arah parkiran, tanya satpam disitu.
"Pak, kalau di sini buat SIM Kabupaten bisa?"
"Bisa, Bu!"
Hadeuh! Bolak-balik ketinggalan antrian deh.
Perpanjang SIM ONLINE
Untuk Kabupaten bisa di sini. Termasuk sepi.
Barusan dapat info dari kenalan disini, di tempat lain panjang antriannya.
Ini Step-stepnya yaa:
1. Masuk ke area Pemeriksaan Kesehatan.
Duduk menghadap suster. Untuk dilihat jarak pandang baca.
2. Setelah itu duduk di samping petugas kesehatan untuk dicek tensi, diminta KTP dan fotokopi KTP + SIM ASLI dan Fotokopi SIM. yang diambil SIM ASLI dan FOTOKOPI KTP. Setelah itu ditempel ke surat bukti sehat.
Bayar 50rb.
3. Bawa ke Loket 1, taruh saja menunggu lagi, nanti dipanggil.
4. Dipanggil di Loket 2, diberkan formulir untuk diisi. Isi di tempat konter khusus. Di dindingnya ada contekkan untuk isi formulir ya😉 atau kalau lagi penuh, keluar aja cari tempat sepi buat mengisi formulir.
5. Formulir sudah diisi kasih ke Loket 4, lihat saja tempat formulir yang kelihatan menumpuk.
Tunggu lagi nanti dipanggil untuk difoto.
6. Dipanggil namanya lengkap dengan suara keras ke Loket 5/6, hadeuh satu ruangan jadi fokus ke aku.
Sesudah itu duduk, diulang lagi pembacaan data diri terus diminta jempolnya taruh di alat scan untuk diambil sidik jari.
"Lemesin jari jempolnya, 10 kali mau di foto nih, Bu!"
Ampun jempol kayak diulek kiri kanan sampe sepuluh kali ama petugas.🤨 Seterusnya tandatangan elektronik.
Terahir "tahan ya, Bu! Sampai saya bilang sudah, baru Ibu bisa bergerak."
"Ya, Sudah!" Tunggu lagi nanti dipanggil untuk ambil hasilnya.
7. Dipanggil di loket terahir, diminta uang lagi rp.10rb.
"Untuk dilaminating SIM nya, Bu! Biar nggak cepat rusak!" kata petugas.
Ya sudah. Akhirnya Jadi Juga.
Mulai di Outlet SIM dari Pukul 09.30 selesai sampai jadi SIM pukul 10.20.
Penampakan di kantor buat SIM model baru .
Love, Audy
Bandung 29 July 2020