Menu
Journey Two
Fisioterapi Journey
Sudah dua Minggu bolak-balik RS. Hermina, Pasteur. Tiap Senin dan Jumat nganter Ibunda Fisioterapi.
Rayakan Natal di Sekolah 2024
"Bisa ikut, Ma?"
Ananda cantik bertanya terus, apakah saya bisa ikut pergi ke sekolahnya merayakan natal.
Perasaan biasany hanya anak-anak saja.
Baca juga: Pertama Kali
"Mamanya Shasa ikut, Ma!" ya sudah saya pikir ada juga orang tua yang datang.
Baca juga : Angklung
Sesampainya di sekolah ... wah benar juga, banyak anak-anak. Semua memandang ke arah kami karena terlambat. Hehehe. Ananda sih senang aja! "Biar diperhatiin sama yang lain! Duh ampun!"
Tersentuh, dan ada rasa duka ketika pak pendeta yang membawakan firman bercerita, kemaren baru memakamkan anaknya yang bungsu. anak Maranatha akunting, umur 19 tahun. Informasinya sakit. Tapi tidak banyak yang diceritakan. Hanya ada kesedihan saja yang tiba-tiba muncul.
Baca juga : Petualangan
Kami yang mendengar cukup sedih juga. Tetapi semua berlalu nanti kami akan bertemu lagi di Yerusalem yang baru.
***
Hari ini anak anak SMAK Dago Natalan dan bertukar kado.
Senang juga.
Tinggal besok mengambil rapor.
Dan saya rasanya perlu untuk berbaring berleha leha.
Baca juga: Sekolah Baru
Love, Audy
Perbedaan Itu Sedikit
"Pergi ga ya, Ma?" tanya Ananda.
Pembicaraan ini sudah dilakukan sejak menerima keputusan terakhir dari kampus, kalau keputusan Dean List dianulir.
Perjalanan Ke Luar Kota Sendiri
Semua sudah tersedia ... bukan hanya makanan tetapi satu tas yang berisi baju dan segala pernak-perniknya untuk tiga hari ke Yogyakarta.
Beri Kesempatan Lagi
Berdenyut kepala ini, rasanya ada sesuatu yang "berdebar", bahasa yang saya jabarkan, kalaulah isi kepala bisa berbicara.
Ganti Suasana
Ikutan senam, Bu! seru seorang bapak sambil menunjuk kerumunan para ibu yang sedang bergoyang.
Awal Kata yang Menyebabkan Bencana
Kegembiraan di wajah Nasya ketika salah satu leadernya mengumumkan pertemuan akhir bulanan grupnya.