Menu

 

Langkah Penuh Kelembutan




Tari Serimpi

Serimpi atau Srimpi adalah bentuk repertoar tari Jawa klasik dari tradisi kraton Kesultanan Mataram dan dilanjutkan pelestarian serta pengembangan sampai sekarang oleh empat istana pewarisnya di Jawa Tengah dan Yogyakarta. Wikipedia

Share:

Pilihan Yang Menyulitkan






Sudah lama ikut grup Ibu-ibu, cuma jadi penonton pasif aja. Mager. Nggak kepikiran mau seperti mereka. Cuma tertarik ama jualannya saja. Padahal bukan bidangnya. Jualan putsing.
Share:

Jadwal Bersama Di Masa Ini






Pandemi masih terus ada, jenuh juga bolak balik, atas bawah, melihat dinding, sofa, tempat tidur.

Anak-anak yang untungnya "betah", ditempat tidur. Untunggggg... kebiasaan kepala keluarga dirumah, sukanya  "dirumah."
 
Pemakaian internet tambah kencang, Ac dari pagi sudah mulai nyala. Mama sudah mulai banyak menjerit.

Pola hidup mulai dari bulan maret berubah drastis. yang tadinya biasa mulai pukul 7 pagi sudah sepi, mama banyak waktu me time, sekarang nggak bisa. Mau me time dikit sudah ada yang memelototi.

Ahh kebebasan ku hilang!

Jadi deh mulai semua bikin jadwal. Mau nggak mau mama juga harus mematuhi jadwal yang sudah dibikin.

Bangun mulai pukul 4 subuh untuk saat teduh setelah itu mulai online, baik untuk kosmetik maupun menulis naskah, karena jam segini semua masih lelap tidur dan sepi.

Paling sang suami nanya, "Sudah jam berapa ini, Ma? Kok sudah bangun." sambil menggerutu.

Pukul 6, mulai aktifitas aku dan suamiku. sambil menunggu anak-anak bangun. masak sekarang mulai pukul 9 atau 10 pagi.

Jadwal terbaru suamiku mulai belanja sayuran dan ayam, untuk aku masak. jadi tenagaku tidak banyak terpakai diluaran. masak secepat kilat sebelum pukul 12 sudah siap tersedia di meja makan. karena makan siang antara pukul 12 sampai pukul 1 siang.

Setelah itu mulai aku mulai online. 

Masuk jamnya me time. Dimana semua terserah mau ngapain. ketik naskah, online di medsos atau mau menonton film kesukaan juga tidur siang sudah di jadwalkan. Sampai sore. 

Yeeyyss... bebas




24 may 2020


Klik 👉👉 All about Me







Share:

Berenang = Nasi Goreng

 



Akhirnya ... mau keluar rumah, asal berenang. 

Sedikit terkaget, sudah lama enggak berenang sejak masa pandemi. 

Yang biasanya berenang bebas sekarang harus pakai line. Ada garis pembatas. Enak juga sih jadi enggak berebutan atau di tabrak pas lagi berenang. Bebas ....

Salah pilih Line, tadinya dapat nomer kecil dipikir pasti dapat di pinggir yang tidak terlalu dalam ...eh  salah malah dapat yang bagian lebih dalam. 



Tukar dengan nomer yang besar ... akhirnya.... dapat tempat yang pas. Pilihan line no. 22. 

Kalau berenang lagi pasti sudah tahu line yang dipilih nomer berapa.

"Mba minta handuk ya!"

"Maaf sekarang sudah enggak ada, Bu."

"Wah ...! Enggak bawa handuk."

Handuk yang biasanya disediakan sekarang sudah tidak disediakan. Ouw ... padahal tadi sudah kepikiran mau bawa handuk dari rumah.



Akhirnya ... tahu enggak lap pakai apa? Hahaha LoL ....

Ada bawa baju ganti yang bisa jadi handuk hahaha ....

Untungnya kesukaan yang dinanti di kolam berenang masih ada. Iya itu makanan kesukaan Nasi goreng masih ada.

Berenang indentik dengan Nasi Goreng .... hahaha ...🤣

Enggak tahu kenapa bisa indentik ya. Karena setelah berenang biasanya lelah, lapar dan kedinginan.



Untung sore ini sepi. Sayangnya hujan turun ah ... mau cari sehat malah kehujanan. Berhenti berenangnya deh!

Kalau mau dipikir karcis masuknya lumayan nih kalau weekend, mustinya puaskan berenangnya. Walaupun cuma berdua sih berenangnya. Yang mengantar tunggu di luar.

Berenang sebentar menunggu nasi gorengnya malah kelamaan. Hadeuh!

Bersabar ... karena sudah kangen dengan nasi gorengnya.

Akhirnya .... Sayang sekali penampilannya sekarang pakai kertas karton packingan.

Salam weekend.


Love, Audy












Share:

My Forever Sunshine

 



Sekali-sekali menonton drama Thailand. Kadang ketemu yang enak ditonton seperti yang satu ini. Mencoba mengerti saja, ikuti alur cerita.

Dari beberapa drama Thailand ada beberapa subyek yang hampir semua ada di setiap drama Thailand misalnya:

1. Homoseksual

2. Transgender

3. Yang kaya dan miskin tetapi hampir semua drama dari negara manapun ada.


My Forever Sunshine

Thailand.


Pemain 




Seorang wanita muda yang manis dan pemberontak bernama Paeng, berasal dari keluarga kaya.

Orang tuanya telah membantu Prateep, pemilik Sunlight Farm, dari hutang.

Sebagai gantinya,  ayahnya meminta putra Prateep untuk bertunangan dengan putrinya.

Prateep berterima kasih atas kemurahan hati mereka dan setuju meskipun istrinya berkeberatan.

Namun, perasaan Arthit selalu menganggap Paeng sebagai saudari perempuan nya dan merasa sulit untuk melihatnya sebagai seorang kekasih.

Setelah 6 tahun berpisah. Alur cerita menjadi lebih menegangkan. Paeng menjadi lebih bijaksana. Arthit mulai mencintai Paeng tetapi perasaan Paeng dijaga untuk tidak jatuh cinta kepada Arthit karena ketakutan kalau Arthit tertimpa celaka.

Ternyata pembunuh kedua orang tua Paeng orang terdekat Paeng.

Biasa akhir cerita yang selalu ditonton harus Happy ending.

Capai hati kalau nonton dari awal tetapi akhirnya menyedihkan. Lebih baik enggak usah nonton. Hehehe

Yang suka cinta-cinta boleh di cek drama yang mirip kayak gini. Mulai dari benci akhirnya cinta cek ahh disini atau boleh cari Judul di bawah ini:

1. Full House♡

2. My Forever Sunshine ♡

3. Hua Jai Sila

4. Kleun Cheewit

5. My Husband in Law

6. Tra Barb See Chompoo●

7. So Wayre●

8. Sapai Import●

9. Love At First Hate●

10. Bpoop Haeh Saniwaat

11. Leh Nangfah

12. Neung Nai Suang

13. Cubic

14. Buang Huang

15. My Love From The Star

(Mirip nih ama drakor)


Walau susah nama judulnya yang penting bisa buat menghabiskan waktu di  weekend ini.

Yang ada dot●mau ditonton kayaknya asyik. 

Selamat Menonton.


Love, Audy


Reff: Viu

♡ Ditonton


Klik 👉👉 All about Me



Another Blog :

KeCap Akoe

Audy Jo Books Shop




Share:

Pertemuan Kembali Karena Kasih-NYA

 



Apabila orang-orang benar itu berseru-seru, maka TUHAN mendengar, dan melepaskan mereka dari segala kesesakannya. 

 

TUHAN itu dekat kepada orang-orang yang patah hati, dan Ia menyelamatkan orang-orang yang remuk jiwanya. Mazmur 34:17-18




Pada tahun 1960-an ada seorang pendeta muda yang setia melayani walaupun kondisi jemaatnya sangat sederhana dengan bangunan gereja yang sudah sangat buruk dan salah satu sisi dindingnya berlubang cukup besar akibat badai.

Ia hanya berdoa untuk perbaikan dinding gereja tersebut.

Suatu siang ia pergi ke tempat pelelangan dan membeli sehelai taplak meja berenda yang berwarna keemasan.

Tidak ada orang yang tertarik dengan taplak tersebut karena ukurannya sangat besar.

Namun pendeta ini berpikir bahwa taplak itu akan berguna untuk menutup lubang di dinding gerejanya.

Ia berhasil membelinya dengan harga 6 dolar dan pulang dengan hati gembira.

Ketika tiba di halte bus dekat gereja, ia berhenti karena melihat seorang wanita tua yang menggigil kedinginan.

Ia menghampiri wanita itu, memperkenalkan diri dan menawarkan tempat istirahat di gereja untuk menghangatkan badannya.

Wanita itu menerima ajakan sang pendeta dengan senang hati.

Setelah mempersilakan wanita itu duduk, ia langsung menutup lubang di dinding gerejanya dengan taplak meja tersebut.

Karena sudah merasa cukup hangat, wanita itu menghampiri sang pendeta dan ia terkejut ketika melihat taplak tersebut.

“Kain itu mengingatkanku akan taplak meja milikku yang diberikan oleh suamiku,” katanya dengan suara lirih.

Sambil menangis ia mengamati taplak meja itu dan melihat apa yang tersulam di bagian sudutnya. “Ini inisialku,” katanya dengan yakin.

Kemudian ia menceritakan bahwa sebelum Perang Dunia II, ia adalah seorang wanita kaya di Wina, Austria.

Perang menyebabkan ia harus kehilangan keluarga dan hartanya.

Ia baru saja melamar pekerjaan sebagai pengasuh anak, tetapi gagal.

“Mungkin aku terlalu tua,” katanya putus asa.

Ketika usai kebaktian sore, banyak jemaat yang mengomentari taplak meja tersebut.

Seorang pria seakan terhipnotis oleh taplak meja itu, lalu menghampiri sang pendeta dan menceritakan bahwa dulu ia pernah memberikan taplak serupa kepada istrinya.

“Aku dulu tinggal di Wina sebelum Hitler menyatakan perang.

Dalam suasana kacau seluruh keluargaku menghilang.

Aku mencari mereka, namun mereka dinyatakan meninggal.

Aku tidak sanggup tinggal di Wina sehingga memutuskan untuk menetap di Amerika.”

Singkat cerita, akhirnya pria itu bersatu kembali dengan istrinya.

Setelah bertahun-tahun berpisah, mereka dipersatukan melalui taplak meja yang pernah menghiasi hidup mereka.

Didalam Tuhan tidak ada sesuatu yang kebetulan.

IA mengasihi setiap orang.

Sebab bagi Allah tidak ada yang mustahil." Lukas 1:37

Kisah diatas adalah bukti perhatian Tuhan, bahwa IA sanggup menolong.

Tuhan punya banyak cara untuk membuat segala sesuatu yang tidak mungkin menjadi Mungkin.

Karena IA Maha Tahu.

Sebab TUHAN itu baik, kasih setia-Nya untuk selama-lamanya, dan kesetiaan-Nya tetap turun-temurun. Mazmur 100:5




Sources Renungan WA grup:

🎁Tuhan Maha Tahu

Klik 👉👉 All about Me





Share:

BEDA tapi SAMA & SERUPA tapi TAK-SAMA




Ceritadiri.com ~ By. Nn.

Share:

Si Kecil Penolong





Bentuknya mungil, gampang dibawa, harus selalu standby.

TENDER CARE

Bentuknya seperti salep atau balm sedikit oily. Kandungan Tender Care berasal dari minyak essensial alami Olive oil, Echium Oil dan Beeswax yang memiliki manfaat untuk memperbaikan dan meregenerasi sel kulit dengan baik.
Share:

Empat Tahun Sekali


Ulang Tahun  di Tahun Kabisat.

Hihihi .... kalau ucapin selamat ulang tahun pastinya setiap tahun. Tapi merayakan hari pasnya empat tahun sekali.

Coba deh lihat kalender. Tanggal 29 Februari datangnya empat tahun sekali.

Kadang lupa mau ucapin selamat.

Loh udah tanggal 1 maret. Tanggal 29 nya enggak ada.

Yang merayakan ulang tahun gimana ya perasaannya? Kepo deh pengen tahu perasaannya. 

Gimana menurutmu?

Suka lupa atau biasa aja?

Kadang sih sadarnya pas lihat Ig yang ulang tahun. Wey .. kelewat tanggalnya. Sudah masuk awal bulan yang baru.

Tapi ah ... lebih baik terlambat dari pada tidak mengucapkan selamat ulang tahun sama sekali.

Semoga selalu sehat.



Love, Audy

Klik 👉👉 All about Me



Another Blog :

KeCap Akoe

Audy Jo Books Shop



Share:

Love Too





Audy Jo

"Iih ...! nanti dilihat orang malu."
Share:

Menjadi Sahabat Baik

Share:

Lebih Banyak Mendengar

 




Dan janganlah tiap-tiap orang hanya memperhatikan kepentingannya sendiri, tetapi kepentingan orang lain juga. (Filipi 2:4)



Nunchi 

Share:

Terkaget-kaget, Tidak Menduga

 



Sampai cerita ini ditulis, rasa penasaran itu tetap ada.

"Kok bisa? Bagaimana tahu nomer hubbyku?"

Sebetulnya ada yang menanyakan di Marketplace nomor telepon genggam Dia. Tapi belum dibaca berita yang dikirim melalui aplikasi.




Telepon genggam sedang di isi ulang baterenya dan tentu saja off. Ah coba aja dinyalain!

Ehhh kaget! Pas nyala ada telpon masuk. Nomer yang tidak dikenal. Apa yang barusan yang bertanya di Marketplace ya? 

Hubbyku yang lagi tidur, tadinya mau ngambek hehehe lagi mau pules diganggu, "Ada telpon, Pa." hihihi sudah pukul 10 malam. Waktunya lagi nyenyak tidur.




Benar saja.  Yang menelpon bertanya tantang barang yg dijual di Marketplace. Orang Bandung ternyata. Wah sama-sama anak Tuhan dari GbI beda rayon saja. 

Sepertinya pembicaraan serius banget. Ternyata berminat. Dan dijadwalkan akan datang 2 hari lagi mampir ke rumah.

Rasanya yang tadinya lagi mules ... tambah mules. 

Semalaman enggak bisa tidur. Pukul 2 subuh bangun terus saja mata sih tutup tapi pikiran berputar putar. 



Kirain yang mau datang hari rabu. Enggak baca yang datang dari bandung baru hari kamis subuh pukul 5 sampai BSD. Hihihi ....

Ternyata ... enggak jaminan seseorang yang kita pikir enggak mungkin berbohong. Wah kebohongannya besar, banyak omong kosong. Gayanya seperti bos besar tapi banyak bohongnya.

Yah sudah barangkali bukan jodohnya.



Pagi-pagi sudah mandi. Kirain ada yang mau datang. Sekalian sih hari ini ada jadwal mau  ke Bank BNI. 

Ribet juga buat rekening baru di bank yang lain. Karena transfer uang online sesama bank lebih cepat daripada berbeda bank. Padahal jaman sekarang semua serba online ya? Enggak habis pikir sih! Kalau jaman dulu sebelum online pasti lebih ribet.  Nah jaman sekarang denger kalimat itu rasanya bertanya-tanya mau bayar enggak sih! Lagi butuh nih! 

Alhasil jam 8 udah sampe depan pintu bank ... hahaha ... belum buka. Tapi dikasih nomer antrian. Lumayan deh dapat nomer 8 untuk ke bagian pelayanan pelanggan.



Mencoba daftar rekening via online sebetulnya sudah berhasil. Cuma sewaktu mau aktivasi mobil banking salah pilihan untuk pengiriman kode otentikasi.

Sebetulnya ada pilihan massager SMS sama apa satu lagi lupa. Hihi.  Sudah tahu kalau lagi urgent SMS suka ga bisa dipercaya  apalagi kalau pas habis pulsa nah ini nih ... suka jengkel. 

Kan tinggal isi pulsa?

Iya sih masalahnya pulsaku ini isinya yang bulanan. Jadi kalau sudah habis ya gigit jari nunggu sampai akhir bulan atau pengisian bulanan.

Sebetulnya ambil sistem ini biar enggak boros. Karena pernah coba model biasa. Iih kalau pulsa habis enak banget ngisi lagi ngisi lagi. Jadi biaya pulsa telepon genggam membengkak.

Karena sekarang diisi bulanan jadi harus pintar cara pakainya. 

Kalau di rumah mobile data dimatikan. Pakai internet rumah. Biar irit hehehe...

Takutnya pas lagi keluar rumah. Mobile data habis repottt ....

Ya begitulah. Akhirnya tiga kali eror buat registrasi mobil banking. Decline, ditolak ... harus ke bank lapor ke customer service. Untuk mengativasi mobile banking juga minta kartu ATM.

Demi ... untuk menerima uang dari bisnis online yang diikuti.


Mau tahu bisnisku?

Japri yaa



Love, Audy

ATM = Anjungan Tunai Mandiri

Marketplace adalah perantara antara penjual dan pembeli di dunia maya. Situs marketplace bertindak sebagai pihak ketiga dalam transaksi online dengan menyediakan tempat berjualan dan fasilitas pembayaran. Bisa dikatakan marketplace adalah deparment store online


Klik 👉👉 All about Me



Another Blog :

KeCap Akoe

Audy Jo Books Shop



Share:

Belajar Sendiri






Sekarang mulai lagi dari awal.
Dengan kartu BPJS bisa berobat di Rs.Mitra Keluarga Gading Serpong.
Masalah hanya di ongkos transport saja, yang musti di tekan budgetnya.

Belajar melihat sekeliling, bertanya-tanya transportasi apa yang bisa dipakai untuk bisa sampai tujuan. Tentu dengan biaya yang minimal.

Puji Tuhan ... diberi kekuatan dan kesehatan untuk bisa belajar mandiri.

Mencoba sesuatu hal yang baru, belajar berani, berani mengambil keputusan. Berharap kepada Tuhan senantiasa.



Puji Tuhan,  Kalau sore hari ini sepi ... enggak membludak seperti di pagi hari.
Penanganan lebih cepat.


Bersabar untuk menunggu giliran, sesuai antrian saja.

Walaupun ada juga rasa sedih, karena enggak ada yg menemanin. Semua ada jadwal masing-masing yg harus di lalui.

Belajar bersabar.

Hasil yang didapat, harus treadmil, Usg ulang hasil bagus, obat obatan dari Omni di stop.

Ada obat untuk mengeluarkan air dari jantung dan paru-paru. 

Obat tensi dari Ramipril 2.5mg, kembali ke Amplodipin 5mg.

Beda dokter beda instruksi.

Pasrah saja berserah kepada Tuhan Yesus.



Love, Audy
Bsd, February 2020.



Share:

SIM Online Bisa Di Sini



Masa berlaku SIM sudah mau habis tanggal 26 Mei, mumpung lagi di Bandung sekalian aja diperpanjang.

Bulan Maret sudah pernah datang mau perpanjang. Tapi belum boleh karena tanggal masa berlaku SIM habis bulan Mei. Akhirnya  waktu itu kembali lagi ke BSD.

Pas bulan Mei ehh .... Nggak bisa keluar rumah. 

Masuk masa New Normal, mencoba pergi ke Bandung. 

Dapat info dari saudara bisa bikin Online di Polrestabel Bandung di Mal Citylink Jalan Peta. Searching di Google dapat info dari yang sudah pernah buat. 
Akhirnya coba deh kesana!

Sampai juga di Mal Citylink, suram masih belum buka. Sepertinya buka pukul 10.00 pagi. 

"Parkir mobil langsung di lantai dua saja, Pak!" kata Bapak Security, waktu di tanya tempat buat SIM.
Sampai di lantai 2 ketemu lagi Security.

"Mau bikin SIM, Pak?"
"Mana SIM nya?" 
Wei... ditanya lagi. 
"Maaf, yang boleh masuk, Ibu saja, katanya. Bapak enggak boleh!"

Iiihh ... keluar dari zona nyaman, ngadeg-deg.

Sendirian ....

Pengantar dilarang masuk.
Gimana ini! 

Sudah masuk lihat antrian. Lumayan enggak panjang amat. Standar🤪

Iseng tanya yang duduk di samping kanan.

"Mas, kalau buat SIM Kabupaten bisa enggak disini?"
"Wah setahu saya untuk area sini saja. Coba tanya satpam saja, Bu!" lanjutnya.

Mencari satpam yang di area mal enggak ketemu. Balik deh ke pintu arah parkiran, tanya satpam disitu.

"Pak, kalau di sini buat SIM Kabupaten bisa?"
"Bisa, Bu!"

Hadeuh! Bolak-balik ketinggalan antrian deh.

Perpanjang SIM ONLINE 
Untuk Kabupaten bisa di sini. Termasuk sepi.

Barusan dapat info dari kenalan disini, di tempat lain panjang antriannya.

Ini Step-stepnya yaa:

1. Masuk ke area Pemeriksaan Kesehatan. 
Duduk menghadap suster. Untuk dilihat jarak pandang baca. 

2. Setelah itu duduk di samping petugas kesehatan untuk dicek tensi, diminta KTP dan fotokopi KTP + SIM ASLI dan Fotokopi SIM. yang diambil SIM ASLI dan FOTOKOPI KTP. Setelah itu ditempel ke surat bukti sehat.
Bayar 50rb.

3. Bawa  ke Loket 1, taruh saja menunggu lagi, nanti dipanggil.

4. Dipanggil di Loket 2, diberkan formulir untuk diisi. Isi di tempat konter khusus. Di dindingnya ada contekkan untuk isi formulir ya😉 atau kalau lagi penuh, keluar aja cari tempat sepi buat mengisi formulir.

5. Formulir sudah diisi kasih ke Loket 4, lihat saja tempat formulir yang kelihatan menumpuk. 
Tunggu lagi nanti dipanggil untuk  difoto.

6. Dipanggil namanya lengkap dengan suara keras ke Loket 5/6, hadeuh satu ruangan jadi fokus ke aku.

Sesudah itu duduk, diulang lagi pembacaan data diri terus diminta jempolnya taruh di alat scan untuk  diambil sidik jari.

"Lemesin jari jempolnya, 10 kali mau di foto nih, Bu!" 

Ampun jempol kayak diulek kiri kanan sampe sepuluh kali ama petugas.🤨 Seterusnya tandatangan elektronik. 

Terahir "tahan ya, Bu! Sampai saya bilang sudah, baru Ibu bisa bergerak."

"Ya, Sudah!" Tunggu lagi nanti dipanggil untuk ambil hasilnya.

7. Dipanggil di loket terahir, diminta uang lagi rp.10rb.

"Untuk dilaminating SIM nya, Bu! Biar nggak cepat rusak!" kata petugas. 

Ya sudah. Akhirnya Jadi Juga.

Mulai di Outlet SIM dari Pukul 09.30 selesai sampai jadi SIM pukul 10.20.

Penampakan di kantor buat SIM model baru .


Love, Audy
Bandung 29 July 2020


Share:

Daripada Kesasar Apa Boleh Buat

 


Ceritadiri.comAih ... STNK habis masanya musti diperpanjang.

Share:

Bulat Kecil Menggiurkan




Ceritadiri.comMacaron adalah kue berbentuk bulat kecil, aneka warna, renyah di luar, namun bagian tengahnya terdapat krim lembut yang lumer di mulut.

Share:

Cantik Warna Dan Manfaatnya

 



"Coba suplemen dari tanaman Primrose, Bu."

Sekilas percakapan dengan seorang dokter, ketika bertanya tentang memasuki masa menopouse. 

Tanaman yang sering dilihat tapi tidak tahu namanya begitu cantik.

Penasaran juga. Apa sih tanaman berbunga itu?




 Primrose

Bunga musim semi yang banyak ditanam sebagai pembatas pagar atau dalam wadah atau pot.  Tanaman tumbuhan ini berasal dari Eropa barat dan selatan. Kepulauan Faroe Wilayah otonom Kerajaan Denmark. Yang lagi cari jodoh boleh nih klik ini 👉 (Populasi pria lebih sedikit daripada perempuan). Dan Norwegia selatan.

Bunga primrose dengan berbagai warnanya mempercantik  lanscape yang ada sehingga nampak mengagumkan.

Menanam bunga primrose sangat mudah. Kalau lihat bunganya jadi kepengen menanamnya benar enggak?

Selain sebagai bunga yang cantik. Tanaman ini digadang-gadangkan sebagai tanaman yang bisa membantu perempuan pada saat memasuki masa menopouse. 

Banyak produk yang seperti dari merk A.... memakai bunga primrose dan biji sebagai suplemen kesehatan.  Biji bunga primrose bisa untuk peradangan.

Walaupun belum pernah mencoba suplemen ini tapi akan mencoba. Semoga bisa membantu memasuki masa menopouse dengan lancar.

Karena masa peralihan hormon ini tidak bisa memakai obat, karena ada efek samping. Jadi lebih baik memakai suplemen yang lebih aman.

Buat teman perempuan perlu juga nih minum suplemen dari sekarang, jangan tunggu masuk masa menopouse baru minum suplemen. 

Semoga info ini bermanfaat buat kamu teman perempuanku. 




Love, Audy



Klik 👉👉 All about Me



Another Blog :

KeCap Akoe

Audy Jo Books Shop





Share:

Saviour Of My Soul

 



Di dalam-Mu aku menemukan kedamaian. Melalui segala rintangan. Penenang di dalam kegundahan.

Engkau penolongku di dalam kesesakan.

Selalu aku berharap hanya Kepada-Mu.

Selalu doaku hanya kepada-Mu. Engkau Penyelamatku.

Engkau kecintaanku.

Tak henti-hentinya  berseru kepada-Mu. Setiap Langkahku hanya untuk memuliakan Nama-Mu.



Love, Audy 


Klik 👉👉 All about Me



Another Blog :

KeCap Akoe

Audy Jo Books Shop



Share:



AJPena Online Class

Buletin My World

Klik Ikuti - Untuk Cerita Terbaru

Ebook Audy Jo







Klik Gambar Buku untuk Beli
Pembayaran via : CC, Alfamart, GoPay, OVO

Advertisement