Menu

 

Jeritan Sang Telepon Genggam

 












Plup ... plup ....

Ting tong ....

Ring ....

Treeret ....

Ampun!


Suara jeritan apa itu. Banyak yang masuk di plup si telepon genggam.

Bingung!

Aplikasi apa yang masuk di Plup.

Kebanyakan aplikasi kata orang-orang. Iya juga sih. 

Menurutmu?

Plup, si telepon genggam sang ibu rumah tangga pengen dapat penghasilan terpaksa penuh dengan aplikasi pendukung.

Plup sedang berpikir ulang, apa perlu dipilah lagi aplikasi yang banyak ini?

Plup kadang termenung sambil mendengar plup ... plup  kata demi kata masuk menjadi kalimat dari yang berbicara antar sesama. Plup ... banyak produk  jualan yang muncul memanggil untuk dipesan. Tapi enggak sebanding. Plup merasa ... sepertinya semua senang dimanjakan matanya dengan produk yang berseliweran  di kaca plup si telepon genggam. Sepertinya yang melihat berpikir "emang butuh duit?" Plup sedih ... Plup si telepon genggam terpaku "wah kalau berpikir seperti itu, gimana bisa dapat penghasilan."

Sedih? Plup Sedih dong.

Plup berpikir ... apa koneksi salah ya? Musti cari koneksi yang lebih canggih? Atau yang lebih tinggi frekwensinya?

Plup bingung ... ah enggak tahu juga. Barangkali memang  sedang tidak butuh untuk nyambung antar koneksi.  Barangkali .... 

Plup surprise  ... woow ..., sudah berapa tahun berjualan?

Bagus yaa ..., gambar jualannya hehehe ..., menarik. Tapi plup sedih ... enggak ada yang tertarik.

Plup menunduk .... ah maaf buat yang lagi baca keluhan hari ini. 

Tampang plup kayak nyonya ... nyonya meneer. Musti agak di kuel ..., kuel sedikit rambutnya kayak mbok jamu gendongan. Barangkali ada yang berempati hahaha. Suit ..., suit .... ah Plup bisa aja guyon.

Edisi hari ini plup si telpon genggam curhat berat. Hormon lagi berbicara. Barusan dokter bilang "mau menopouse."

Dobrak semangatmu Plup ... hayoo plup!



Love, Audy


BUKU ELEKTRONIK 

KARYA AUDY JO 

DI GOOGLE PLAY STORE/BOOK

pict. Enrique Meseguer dari Pixabay 








Klik 👉👉 All about Me



Another Blog :

KeCap Akoe

Audy Jo Books Shop



Share:

Mau Jadi Arsitek






Ceritanya pawai.

Mau jadi dokter atau arsitek, Abel?

Cari baju dokter kebesaran semua. Adanya baju suster. Mau pake 1x eleh ..., mahal juga. Enggak jadi ah!
"Mau arsitek aja, Pa!" belain cari topi buat gaya arsitek. Akhirnya dapat.

Warna ada beberapa macam. Di coba warna ini, warna itu. Keputusan terahir diambil warna kuning.

Pas hari H nya,  sebelum berangkat sekolah di foto dulu barangkali nanti di sekolah ga bisa foto. 

Bener juga. Kumpul semua di lapangan upacara dipakai deh! Walaupun enggak  bisa difoto sama mama, karena di aula sekolah. Jadi mama bisanya lihat lewat pagar, wah keren juga.

Rombongan pawai siap berangkat, anak-anak mulai berbaris. Mulai dari kelas 1 SD kelas 6, dibagi per profesi.

Ditunggu di depan gerbang. Mana nih arsitek ciliknya dengan topi kuning! 

Eala ..., keluar enggak pakai topi santai aja bawa bendera loh!

"Kemana itu topi. Kok ga dipakai?"
"Ga mau, Ma. Ditinggal di kelas."

Pas dilihat memang semua temannya pakai baju biasa semua. Kayaknya pada malas pakai baju buat pawai.

Yahhh! Sedikit kecewa deh mama.

Tapi apa boleh buat anaknya mau seperti itu. Tetap mama foto.

Semangat 17 agustus. 





Agst 20, 2018

audyjo.blogspot.com


Share:

Please Be Carefull With My Heart.

 







Lagu kenangan. Bikin hati gimana gitu. 

"Punya lagu kenangan? Sama si Doi?"

Coba deh denger lagu yang aku suka ini.


Melayang jauh, mengingat masa itu. Rasanya ingin kembali. Pernah enggak rasa kepengen itu muncul?

Waktu dulu pengen tahu, kalau nanti 32 tahun lagi kayak apa ya? Eh sekarang sudah sampai masanya pengen balik ke jaman dulu. Namanya manusia enggak puas ....

Awal pacaran itu mulai tanggal 18 Februari 1989. Yang lain pada sibuk valentine, kami pilih empat hari sesudahnya. Maksudnya biar enggak banyak yang merayakan hahaha. Bukan maunya aku sih! Tapi maunya yang "nembak".

Gimana 32 tahun bersama?

Masih cinta-cinta seperti dulu. Harus lah! Tetap kemanjaan ini tak pernah berlalu. Padahal yaa ... dulu jagoan sekarang lemes kayak putri-putri.



Bersyukur untuk kebersamaan di tanggal pacaran. Bukan tanggal pernikahan yaa hahaha ... suka salah nih! Tergantung yang baca saja. Kadang lihat foto langsung ucapin selamat. Itulah kebiasaan kalau malas baca. Padahal jadian pacaran dibilang pernikahan. Malu? Entahlah.

Punya momen indah sama doi?

Banyak .... Setiap momen indah selalu dilakukan berdua. Dari pernikahan awal 10 tahun berdua terus karena belum diberi momongan. Bertahan. 

Akhirnya perjalanan pernikahan setelah 10 tahun itu baru merasakan sebagai orang tua. Banyak naik dan turunnya. Tapi Tuhan itu baik.

Bersyukurlah dengan pasangan yang ada. Plus minus kelakuan, tetaplah dia jodohmu. Jangan bosan-bosan menatap penuh cinta.



Salam cinta

Love, Audy



Share:

Mau Yang Murah Atau Mahal






Ceritadiri.com ~ Sepatu Sneakers adalah sepatu yang dirancang untuk olahraga atau bentuk latihan fisik lainnya.
Share:

Wangi Yang Bikin Penasaran













Urusan mempercantik wajah. Memutihkan kulit sepertinya sudah dari dulu sudah ada. 

Yang namanya perempuan sudah pasti indentik dengan kecantikan.
Share:

Ganti Selera, Kimchi Terlupakan Sejenak

 



Ceritadiri.comAih, judulnya seperti melupakan sahabat lama yang sudah menemani.

Share:

E-Book Rahasia Di Antara Kita





 

Setiap cerita ada yang terungkap dan ada yang hanya di bawa angin terbang ke angkasa. Begitupun rahasia di antara kita. Kamu hanya bisa menatap saja apa yang aku ungkapkan. Tak ada sepatah kata yang kau ucapkan. Kau siap menampung segala keluh kesahku. Tak ada nasihat yang bisa kau berikan, kecuali tiba-tiba tangan ini menyentuhmu dengan nama judul yang sesuai dengan jawaban untuk harapanku. Aku merasa aman di sekelilingmu. Kalauh kau bisa bercerita bagaimana kau bisa hadir di dalam keluarga besarku. Bagaimana nenek moyangku terhadap dirimu. Sahabat terbaikku. Jagalah rahasia yang terjadi di sini.

~ Audy Jo ~



Bandung, 

Toko buku itu sudah lama berdiri. Hampir lima generasi tinggal di sana. Menjadi saksi bisu setiap kejadian yang terjadi di lingkungan jalan Cihapit. Dengan jendela berwarna putih lebar yang menghadap ke timur. Setiap pagi cahaya mentari menyinari langsung kedalam toko. Menghangatkan setiap buku yang kedinginan sejak malam hari. Kalaulah buku itu bisa bicara, betapa ucapan terima kasih tak henti-henti diucapkannya setiap hari.

Toko tadinya tidak begitu besar, sekarang ditambah beberapa ruangan, ada beberapa tempat yang  ditata ulang rapih dengan sentuhan yang modern.

Siapa saja yang datang pasti ingin berlama-lama di dalam toko buku. Beberapa kursi dan sofa tersedia untuk menopang bisnis toko buku, membuat rasa nyaman untuk pengunjung yang hendak membaca di toko. 




Love, Audy


E-Book Digital book
At Google Play Store/Book
Audy Jo 

Klik 👉👉 All about Me



Share:

Kebiasaan Buruk Memakai Bedak Tabur

 



Ceritadiri.com ~ Lagi enggak enak badan. Mau mandi atau keramas suka mikir dua kali. Ngilu semua badan.
Share:

Momen Akhir Pekan 🍕🍕






Pengen di share, jangan ahh malu tapi enggak ada dong momennya akhir minggu Januari.

Walau capek tetap buat suasana lucu. Kalau enggak bawaannya bisa bete semalaman cuapee deh.



Akhir pekan enggak bisa diam di rumah. Meredam protes protes kecil.

Jadi deh di sumpelin yang enak sedikit, walau tetap cari nasi di tempat pizza.
Biar sampe rumah tinggal mandi, belajar, tidur.

Enggak tahu besok. Biasanya hari libur di pindah jadi hari senin, karena pada loyo hari seninnya.




Coba hari libur atau weekend itu jadi 3 hari, Sabtu, Minggu, Senin.  Jadi masuk sekolah mulai Selasa.

Kacian deh yang sekolah.

Kalau mama harinya sama aja tiada hari libur. Semua hari sama saja. Sama rasa.



Love, Audy
BSD 27 Jan 2019.








Share:

Ngeyel Dikit Banyak Maunya




Ceritadiri.comSetelah hampir 4 bulan di rumah, sekarang masuk  awal pelajaran baru. 
Share:

Kembali Ke Masa Itu





Ceritadiri.com ~ Yang namanya ikutan main ke toko baby itu bikin baper.
Share:

Bandung To Dee Why

Share:

Ternyata Ada Juga Wisata Kebun Di Pagar Alam






Tiba-tiba jadi teringat tempat masa kecil.
Share:

Bandung Lagi? Enggak Pernah Bosan







Pesona Bandung Selatan
Liburan kemana? Ke Bandung saja, ya!

Share:

Keju Oh Keju Makanan Spesial Makaroni Panggang

 



Makanan special yang ditunggu tunggu,  buat  acara yang spesial juga.  

"Apa menunya, Ma? Tatapan penuh rasa penasaran biasanya diperlihatkan anak-anak. Mengejar  mamanya, karena penasaran. 

"Biasa ..., kesukaan Kakak dan Adik! Hayoo apa?"

"Yeay makaroni panggang, Ma?"

"Yess ... betul semua."

Tebak-tebakan di antara mama dan anak-anak. Kalau sedang mempersiapkan menu untuk acara spesial yang akan datang. Menu yang dipilih Makaroni panggang aja  ... yummi .... 

Baru ngomongin makanan kesukaan air liur sudah keluar aja. Padahal makanan belum ada dan belum beli bahannya.



Permintaan langsung menumpuk. Makaroni harus pakai daging cincang, pakai beacon. Woww ... mama lihat isi dompet dulu hahaha. 

Kalau lagi malas ... ya malas mau masak hahaha.  Mama juga manusia pengen liburan. Malas ketemu kompor. 

Wajahnya pengen  didinginkan dulu. Sayang sudah beli cream awet muda jadi mubazir. Efeknya melambat karena hampir tiap hari ketemu udara panas dari kompor yang menyala. 

Tapi ..., ya sudahlah. Jadi mama itu bertanggung jawab kasih makan keluarga. 

Membuat menu untuk keluarga sedikit lieur kata urang sunda. Puyeng gitu ...! Bukan pusing ya hahaha .... 

Pernah enggak merasa sudah masak dengan enak, pas makan siang anggota keluarga malas makan. Lebih memilih goreng telur atau pesan sate. Aku begitu  huhuhu ....

Jengkel tentu saja.

Sudah berapa tahun ini masak enggak pakai yang namanya bumbu penyedap. Ceritanya pengen hidup sehat. Jadi bumbu dasar cuma pakai garam, merica, lada, minyak wijen semuanya bahan asli atau yang paling gampang bubuk yang ada di botol saja. Tinggal beli di supermarket banyak.



Orang males katanya, kalau pakai bumbu yang sudah jadi. Hallooo ..., hahaha  jaman now kok cari yang ribet. 

Tahu diri sendiri, kekuatan sudah sampai di mana. Kalau masih usia muda apa saja dikerjakan. Mau masak apa saja ok dikerjakan. Mau buat kue juga ok. Kalau sekarang sudah banyak "hansip" yang menjaga. 

Kalau kelamaan di dapur "peluit" berbunyi nyaring hahaha. 
Dari suara yang berat sampai suara kecil melengking. "Mama ..., berhenti ..., istirahat dulu. Nanti capai. Istirahat, Ma!"

Terus saja .... Sampai mama berhenti duduk berbaring.

Kalau ngomongin resep keluarga. Enggak strick juga dengan bahan yang ada. Kalau enggak ada ..., ya sudah ... yang ada saja. Misalnya makaroni enggak ada cari bahan yang mirip saja. Misalnya spaghetti atau ... mie. 

Mie! Belum pernahkan buat mie panggang schotel. Hahaha mamanya anak-anak banyak idenya. 

Percaya enggak bawang bombay saja bisa jadi camilan uenak. Rahasianya cuma satu ada di tepung yang enak hahaha. Banyak rahasianya nih Audy Jo.
Mampir saja ke Blog makanku. 

Idih ..., makanan biasa kok disimpan? Kadang suamiku suka nyindir. Fotonya kurang bagus, Ma! Biar saja. Kadang akoe suka ngotot. Tujuan buat blog makanan cuma buat anak-anak dan keturunanku kelak.
Ada resep oma Audy Jo hahaha. Suka menghayal tingkat tinggi. Melihat masa depan jauh ....kejauhan sekali hehehe.

Buat makaroni panggang enggak begitu ribet juga sih. Gampang. Masalahnya cuma satu. Bahan-bahan harus pilihan dan sudah harus disediakan sebelum hari H nya. Biar pas masak enggak usah cari-cari bahan yang kurang. Walau toserba mini deket komplek rumah. Tetap saja bahan yang di mauin enggak selengkap di supermarket besar di tengah kota. Hehehe kayak rumahnya di pinggiran desa saja. 

Kebetulan nih mau acara spesial jadi semua dipersiapkan dengan serius. Walaupun tetap dengan permintaan. Mau pakai makaroni, spaghetti, Fetucinni, atau apa. Makaroni juga banyak pilihannya. Mau model apa? Macam-macam model makaroninya. Ada model kerang, yang standar atau yang kayak dasi. Ihh lucu ..., lucu.




Yuk dicoba resepnya. Gampang kok.


Bahan yg dibutuhkan:

Macaroni/Spaghetti utk 1 pyrex sedang.
(Aku pakai 1 kotak, sisain semangkok buat Abby ngemil, dia suka banget )

BAHAN :
=======
- 1 btr Bwg Bombay sedang
- 200 gr (macaroni elbow) rebus tiriskan beri minyak, garam, aduk rata (kalau gini aku pake perasaan)
- 140 gr Keju Parut (boleh campur cheddar, mozza/edam)
- 3 bh Sosis sapi, potong kecil
- 4 btr Telur utuh
- 320 ml Susu cair Full cream
- garam, pala, merica.
- 1 bh Wortel potong dadu kecil.


CARA:
======
- Tumis bawang bombay dengan 2 sdm butter sampai harum, masukkan sosis+wortel, aduk2 sampai matang.
- Masukkan macaroni rebus+ keju. Aduk.
- Segera tuangi campuran susu+telur.
- lalu bumbu pala garam merica /kaldu bubuk gula sesuai selera.
- Masak lagi sekitar 5 menit, supaya meresap


BAHAN SAUS PUTIH :
=================
- 160 gr Keju parut (boleh cheddar, mozarella/edam) aku pake mangkok kecil utk keju.
- 300 cc Susu Cair
- 2 sdm Tpg terigu
- 2 sdm butter/mentega


SAUS PUTIH  :
===========
- Panaskan butter, masukkan tepung terigu, aduk cepat supaya tidak menggumpal.
- Segera tuangi susu+keju masak api kecil sampai mengental+keju larut.

Penataan:

 Tata di atas pyrex /ramekin /alumunium cup, 3/4 aja. 

- Siram dengan saus putih.
Taburi sedikit keju parut +oregano /parsley sesuai selera.

-Siap dipanggang. Panggang di suhu 180 derajat sekitar 40 menit sampe harum matang.
( permukaan, samping kecoklatan s'makin wangi)

- Setelah matang, tunggu hangat /adem baru di potong.
kalau habis matang masih  creamy jadi lembek, nempel di pisau.

Ga bisa berhenti makannya, ohh my ... keju ..., keju ....







Baru diangkat dari panggangan. Mata yang lapar dan perut yang berbunyi sudah menunggu.  Tidak sabaran.

"Sabar, Nak. Masih panas!"


Love, Audy









Share:

Dolan Ke Kampung Nenek Ketemunya Rujak Gamel




Senangnya ... beruntung punya orang tua yang suka pindah-pindah rumah. Hahaha dalam artian tugas bapak suka pindah keluar kota.
Loh kok bisa?
Bisa dong. Kalau tempat kerjanya harus di hutan. Ayoo.. tambah kepo hihihi. Kerjaan Bapakku enggak bisa di tengah kota. Kadang ketemu ular, macan, monyet. Babi hutan juga pernah.

Baca juga

Masalahnya, pas pindahan aku tuh masih kecil jadi belum kepikiran ciri khas setiap daerah. Maksudnya enggak terlalu dipikirkan gitu hehehe. Apalagi soal makanan. Yang penting makanan enak pasti dimakan.

Kayaknya belum pernah nginjak kaki ke Irian deh. Takut sama yang di sana. Kebanyakan main di daerah Sumatera.

Lahir di Jakarta, besar di Sumatera Selatan. Di Kota Prabumulih. Jadi yang namanya kuliner cuma tahunya empek-empek ikan. Duh air liur menetes kerasa bumbu cukanya. Yummm ....

Sayangnya waktu di Prabumulih belum bisa masak, apalagi bikin empek-empek. Padahal makanan ini asli daerah sana. Beda banget dengan yang dijual di Pulau Jawa. Entahlah ..., kecuali yang buat orang Palembang pasti mirip rasanya.

Gimana menurutmu?

Dari Sumatera, pindah Kalimantan kembali ke Pulau Jawa. Nah ..., sudah mulai ngerti nih soal makanan.

Memasuki masa SMA, mulai senang kulineran. Sesuai kantong ya hehehe. Maksudnya sesuai uang jajan yang diberikan orang tua. Paling enak kalau ada yang traktir, aih lebih asyik lagi.

Besar di Cirebon banyak kulineran yang sering di datangi. Ada empal gentong, nasi lengko, tahu gejrot, kerupuk melarat, nasi jamblang. Ini nih kesukaan nasi jamblang, paling asyik makan di atas daun jati. Rasanya gimana gitu. Dengan daging ayam berkuah atau opor yang pedas, tahu, tempe. Kayaknya enggak pernah absen makan ini tiap minggu.

Salah satu kulineran yang ada di Cirebon juga ada rujak. Tahukan rujak?


Apa sih rujak itu?

Rujak adalah makanan tradisional yang biasanya terbuat dari campuran berbagai macam sayuran atau buah dan dibubuhi bumbu atau kuah yang dicampuri cabe. Rujak mudah ditemukan di Indonesia, Malaysia, dan Singapura. Beberapa jenis rujak antara lain: Rujak Cingur, Rujak Manis, Rujak Petis, Rujak Soto, Rujak Tahu, Rujak Mamak. Wikipedia

Tempat asal: Indonesia

Kata rujak sendiri buat aku langsung terbayang buah-buahan yang diiris ditaruh dalam satu piring. Dengan bumbu gula merah yang dicampur dengan kacang tanah yang diulek plus dikasih cabai. Wuih membayangkan saja udah keluar air liurnya. Kayaknya kerasa asamnya mangga nih di mulut. Hahaha ....

BACA JUGA

Sudah pernah merasakan rujak apa saja nih!

Rujak buah yang sudah pernah aku coba:

- Rujak Bébék.

- Rujak Petis.

- Rujak Donggala yang berkuah khas Cirebon sudah juga.

- Kalau Rujak Cingur belum pernah. Iihh ..., kebayang hidung sapi jadi nggak pernah mau makan.

Iyaa ..., arti cingur kan hidung sapi. Iihh. Kalau aku sih ga suka.

Kamu, Suka?

Ngomong-ngomong soal rujak di Cirebon, ada yang namanya:

1. Rujak kangkung.
2. Rujak gamel yang berasal dari daerah Gamel, kecamatan Plered, Kabupaten Cirebon.
Isiannya tidak berbeda dengan rujak pada umumnya. Isinya berupa rebusan kangkung, mie, kol ditambah mentimun, tahu dan gorengan.

Kerupuk teles


Bedanya rujak gamel dilengkapi dengan kerupuk teles atau kerupuk basah. Kerupuknya direbus, tidak digoreng. Teksturnya kenyal dan gurih. Sensasi pedas dari sambal terasi terasa.


Rujak Gamel


3. Rujak Kucur
Diberi nama kucuran karena disiram dengan sambal kacang, sambal asem yang pedas atau keduanya. Isinya hampir sama dengan yang umum, kecuali ditambahkan mie kuning, soun, atau bihun, pare dan daun pepaya.

Rujak Kucur


Ngobrol tentang makanan enggak ada habisnya. Rasa lapar mendera. Yuk makan dulu!

Yang ada saja di meja makan.



Love, Audy


Tulisan ini diikutsertakan dalam 15 Days Writing  Challenge Blogger Pemula

(3)

ref :


Klik 👉👉 All about Me





Share:

Gimana Cara Menjaga Kadar Gula





Rasanya pengen menjerit....

Kalau sudah di vonis kamu punya "gula."

"Kebanyakan gula" atau nama lain dari Diabetes. Harus menjaga asupan makan. Memenuhi syarat kesehatan, ada sayur, ada protein dan lain-lain. 

Jadwal makan di batasi:

1. Sarapan Pagi pukul 06.00/ 07.00

2. Selingan atau makanan ringan atau camilan pukul 10.00

3. Makan Siang Pukul 12.00

4. Camilan pukul 15.30 / 16.00

5. Makan Malam 18.00 atau 19.00.


CONTOH MENU DIET :

Makan Pagi :

Hidrat Arang

* Nasi 100gr atau 

* Kentang 200gr atau

* Beras 50gr atau

* Mie 50gr kering.

Lauk Hewani :

* Ikan / Ayam tanpa kulit 1 potong. 

Lauk Nabati

* Tahu 100gr atau

* Tempe 50gr = 1 potong 

Sayur  :  Sesuka


ATAU

Oatmeal 5sdm

Telur 1 butir / buah potong


ATAU

Oatmeal 5sdm

Susu rendah lemak atau Diabetasol coklat 2 sdk takar.


ATAU

Roti tawar gandum utuh 2 lembar

Isinya Telur / Keju less fat.


—————————–—

Snack Pagi :

Buah Apel / Pir 1 buah


————————–——

Makan Siang :

Hidrat Arang

* Nasi 100gr atau 

* Kentang 200gr 

Lauk Hewani :

* Ikan / Ayam tanpa kulit 1 potong. 

Lauk Nabati

* Tahu 100gr atau

* Tempe 50gr = 1 potong 

Sayur  :  Sesuka

Buah : 1 buah


——————————

Snack Siang :

Buah (lebih baik) atau


—–————————

Makan Malam :

Hidrat Arang

* Nasi 100gr atau 

* Kentang 200gr 

Lauk Hewani :

* Ikan / Ayam tanpa kulit 1 potong. 

Lauk Nabati

* Tahu 100gr atau

* Tempe 50gr = 1 potong 

Sayur  :  Sesuka

Buah : 1 buah


Nb: menu diet di atas sesuai dengan timbangan berat badan = 51 kg(wanita).

Untuk masing-masing berat badan bisa menghubungi Ahli Gizi di klinik atau R.S.


Informasi tambahan:

Sebelum Tidur :

Hindari :

1. Gula sederhana : gula pasir, gula merah, gula batu, syrup dan makanan manis, permen, meises, susu kental manis, kembang gula.

2. Kelompok beras ketan dan tepung-tepungan : makanan yang terbuat dari tepung terigu, tepung beras, kecuali dimakan bersama sayuran.

3. Kelompok Hidrat arang ( Karbohidrat) : tidak boleh dimakan bersama : misalnya nasi lauknya mie atau bihun goreng, nasi dengan orek kentang dsb.

4. Buah : jus buah, pisang  (maks 1 bh/hr ), sawo, salak, mangga (maks 1/2 buah perhari), kelengkeng, semangka ( 1 potong sedang), durian, nenas.

————————————

Buah Yang aman contohnya:

Apel, pir, pepaya, melon hijau, buah naga, jeruk dengan ampas, jambu,  strawberi, kiwi, belimbing.

———————————–



Perlu diperhatikan juga untuk Susu yang diminum tidak mengandung gula. Pilihan memang sedikit kalau cari di supermarket atau swalayan mini.  Kebanyakan di dominasi satu merek yang memang sudah lama ada dan memang terbukti keunggulannya. 

Kalaupun mau merk lain yang seperti diminum di rumah sakit, sepertinya harus searching ke setiap swalayan. Bisa juga beli melalui online.



Mau beli juga kadang rasa berat. Harganya yang lumayan. Kalau sudah berpikir seperti ini jadi ingat anak-anak yang masih butuh tambahan gizi dari minum susu yang harganya masih lebih murah dan cukup gizinya untuk anak-anak. Hadeuh ....

Menyiasati gimana? Ya minum susunya ga usah tiap hari. Biar pas jatuh gajian ada uang beli lagi untuk stock 1 bulan. 

Sudah dilakukan? Hehehe belom ..., masih mikir-mikir. Kelamaan ....




Love, Audy


Reff:

Personal Patient Advice from

Dr.Elia I, SpGk- Rs. Eka Hospital

Klik 👉👉 All about Me








Share:

Dari Mata Turun Ke Perut

 



Tertegun melihat piring cantik yang dihasilkan. Tidak terbayangkan bagaimana seorang Stefanie Hering bisa menciptakan piring yang dipakai di restoran  terkenal di seluruh dunia. Juga artis dunia yang menyukai piring cantiknya seperti Nichole Kidman, Oprah winfrey.




Setiap piring yang dihasilkannya di poles berkali-kali dengan tangan.

Dengan berbagai inovasi tercipta berbagai bentuk piring, mulai dengan pinggiran yang bolong atau dibagian tengahnya berbentuk bundaran berwarna biru tua. 

Cantik .... Dipadu padan dengan masakan istimewa dari seorang chef yang terkenal.


Banyak juga penghargaan yang  Stefanie dapat.

Kagum dengan inovasi yang diciptakannya. Kadang berpikir, bagaimana seorang perempuan  bisa menciptakan sesuatu yang indah. Masing-masing perempuan sudah Tuhan ciptakan dengan talenta yang berbeda. Kalau sama semua, rasanya dunia ini hanya berwarna hitam atau putih.



Bersyukur untuk talenta yang ada pada diri kita masing-masing. Tinggal bagaimana kita memakai talenta itu untuk menyenangkan Tuhan dan memberkati orang-orang tercinta di sekeliling kita.



Love,  Audy



Reff :

Inovator chanel DW

Picture from Stefanie Hering at Pinteres


Klik 👉👉 All about Me



Another Blog :

KeCap Akoe

Audy Jo Books Shop


Share:

Jelajah Waktu Dari Sekretaris Menjadi Penulis

 



Perjalanan sebagai mentor yang mengajar kelas Penulisan E-Book masih terlalu dini. Mau disebut berhasil tergantung dari sudut pandang. Kalau sebagai diri pribadi yang menjalankannya  pekerjaan ini termasuk sukses. Kenapa bisa disebut sukses? Karena diri sendiri berani melangkah.  Sebagai mentor yang mengumpulkan materi sendiri untuk diajarkan berani menerima murid saja sudah menjadi tolak ukur kalau tantangan ini berhasil. Keluar dari tempurung kata orang tua jaman dulu.

Sebagai seorang penulis, biasanya dilihat dari berapa banyak buku yang diterbitkan. Apalagi kalau buku bisa dijual di penerbit besar menjadi suatu kebanggaan. 

Untuk pencapaian saat ini, baru 12 buku yang sudah terbit dan masih ada 4 dalam percetakkan. Semua masih dalam bentuk kumpulan cerpen yang ditulis bersama-sama penulis lain. Buku Antologi dengan berbagai cerpen dari setiap karakter penulis yang berbeda. 



Sebagai seorang penulis, ingin lebih lagi mempunyai titel penulis plus. Mengikuti perlombaan penulisan cerpen. Ada yang menang dan ada yang gagal. Tapi tetap semangat untuk tetap mengikuti lomba. 

Entah mendapat kekuatan atau talenta dari Tuhan akhirnya bisa membuat E-Book atau buku digital yang bisa dibaca dari gadget. Sampai saat ini baru membuat 30 buah E-Book. Ada yang berbahasa Inggris juga. 



Bahasa Inggrisnya bagus? Ah siapa bilang? Standar saja you know I know hahaha. Jaman sekarang memakai penterjemah sudah lebih gampang. Aplikasi Google translate sangat membantu dalam setiap terjemahan. Walaupun berbeda sedikit dalam penerjemahan bahasa yang diinginkan. 


Berani yaa? 

Berani saja. Kenapa takut untuk salah. Paling kalau salah ada yang menegur, jadi tahu kesalahannya di mana. Tinggal di perbaiki. Jadi deh buku yang sempurna. 




Sudah puas menjadi Penulis?

Rasanya belum semua yang diinginkan tercapai. 

Sebagai seorang Blogger yang masih belajar masih banyak pencapaian yang belum di dapat. Walaupun menulis Blog sejak tahun 2018. Belum merasa sempurna dalam penulisan. Belajar menulis, belajar dari para blogger lain. Tidak semua di contek. Enggak sesuai dengan diri pribadi. Cari formula untuk diri sendiri. Mau seperti apa? Mencari ciri khas seorang Audy Jo tidak mudah. Harus bertemu dengan kegagalan untuk mendapat hasil yang lebih baik di mata orang lain. Karena semua penilaian bukan di dapat dari diri sendiri, tetapi orang lain yang menilai diri kita itu bagaimana.

Membekali diri dengan berbagai ilmu, baik penulisan buku, penulisan digital, photography penunjang untuk membuat layout penulisan E-Book dan juga Blog biar cantik dilihat. Cukup berhasil. Mendapat pujian dari mentor Blog. Tidak berbangga diri, masih terus di usahakan yang terbaik untuk diri sendiri.


Sudah sampai sini saja? 

Tidak bisa juga. Ingin memberi kesempatan kepada yang suka menulis, akhirnya terbit buletin. Buletin My world dibuat bertujuan ingin mengajak para penulis pemula untuk menuangkan ide, atau unek-uneknya. Walaupun untuk pencapaian kesuksesan masih jauh tapi tidak ada kata menyerah untuk berusaha lebih giat lagi.




Berbekal hanya ijasah belajar sekretaris dan manajemen, perjalanan hidup bisa berbelok menjadi seorang penulis. 


Tidak pernah terpikirkan. 

Pada awal perjalanan karier setelah lulus dari Akademi sekretaris di bandung. Melamar sesuai dengan ijasah yang ada. Banyak panggilan yang di dapat. Yang paling berkesan sampai sekarang ketika dipanggil oleh kedutaan Jepang untuk posisi lowongan kerja sebagai sekretaris.  Pencapaian terbesar untuk waktu itu karena susah untuk mendapat kesempatan. Tetapi apa yang terjadi? Tidak sesuai dengan mimpi indah. Larangan keras dari orang tua untuk bekerja di Jakarta. Karena waktu itu memang tinggal di Bandung.  Adat istiadat ketimuran sepertinya masih melekat, yang namanya anak perempuan itu tidak usah pergi jauh-jauh dari rumah. Percuma bekerja mencari penghasilan yang besar kalau akhirnya menikah hanya menjadi seorang ibu rumah tangga saja.


Menyerah? 

Tentu tidak. Walaupun dengan kekecewaan. Melamar di berbagai Hotel di Bandung. Diterima sebagai Sekretaris General Manager di salah satu hotel bintang  dua+. Sedikit lagi jadi bintang tiga hahaha ...,  masalahnya cuma satu belum ada kolam berenang sebagai syarat bintang tiga.

Bekerja selama setahun. Kemampuan berbahasa Inggris yang dipelajari di Australia banyak di pergunakan di sini.

Akhirnya dilamar ....

Berhenti bekerja, belum sih ..., diterima di Sekolah Tinggi yang bergerak di telekomunikasi. Ampun cuma merasakan tempat duduk sebagai Sekretaris Direktur sebentar. 

Akhirnya jadi seorang istri dengan bekerja di rumah. Apa doa orang tua manjur? Aih enggak tahu juga hahaha.



Kita tidak pernah  tahu masa depan kita. Yang penting apa yang ada sekarang di pergunakan dengan sebaik-baiknya.

 

 Apa yang kita perbuat sekarang hasilnya akan terlihat di masa depan. Yang penting berani melangkah. Tuhan menyertai dalam segala keputusan yang baik.


 

Love, Audy



Tulisan ini diikutsertakan dalam 15 Days Writing  Challenge Blogger Pemula

(2)


Klik 👉👉 All about Me

Another Blog :

KeCap Akoe

Renungan

Audy Jo Books Shop 




Share:



AJPena Online Class

Buletin My World

Klik Ikuti - Untuk Cerita Terbaru

Ebook Audy Jo







Klik Gambar Buku untuk Beli
Pembayaran via : CC, Alfamart, GoPay, OVO

Advertisement