Mengolah Kata

Semua orang dewasa pasti sudah pernah merasakan kepahitan hidup. Berharap pada manusia merupakan hal yang paling pahit.

https://tarunirenungan.blogspot.com/2025/04/renungan-hari-ini_27.html

Saya rasa pertanyaan seperti di bawah ini ada aja. 

"Kenapa sih mau buat beginian?"

Jawabannya; "Saya suka saja!"

Kalau di channel ... saya anjurkan untuk teman-teman perempuan mengolah kembali. 

Memang sih tergantung ide masing masing. 

***

Dari beberapa paragraf bisa diolah menjadi sebaris motivasi yang bisa diberi gambar atau apapun. 

Saya hanya meringankan beban otak teman perempuan saja hahaha. 

Merangkai kata ... Seperti ya gampang, tetapi pada kenyataannya. jari jemari berhenti di trust keyboard, memilah kata demi kata u tuk dirangkai. 

Membutuhkan beberapa menit untuk mengolah kata, dan itu bukan. Hasil pertama tetapi yang ke sekian kali. 

Sudah sempurna upa ... Saya rasa masih belum

Iih!

***

Dengan beberapa aplikasi, tulisan yang sederhana bisa menjadi tampilan yang luar biasa. 

Kadang saya juga heran, kok bisa seperti ini?

Yang pastinya setiap hasil yang jadi, tidak lupa saya cantumkan pembuat awalnya dan siapa yang mengolah.

Saya anggap saja, kalau itu saya dan kerjaan saya dipakai orang tetapi namanya bukan saya. 

Saya rasa sedih kalau ketemu seperti ini. Yah ... ini namanya sopan santun bermedsos deh!

Gimana sudah bisa mengolah kata?

Love, Audy