Menu

 

Merasa Pintar

 





Cerita Audy Lainnya 


Jamu adalah:

Jamu adalah minuman tradisional herbal yang berasal dari Indonesia. Ini terbuat dari berbagai bahan alami seperti rempah-rempah, akar, kulit kayu, daun, biji-bijian, dan tumbuhan obat lainnya yang biasanya memiliki manfaat kesehatan.


Berbagai jenis jamu tradisional umumnya, mampu meningkatkan sistem kekebalan tubuh. Dan berbagai manfaat lainnya tergantung bahan baku yang dipakai.

Untuk zaman sekarang tinggal buka media sosial banyak informasi yang bisa didapat mengenai jamu yang ada. 

Kuno vs Modern

Kata jamu sendiri dibayangkan indentik dengan rasa pahit. Tetapi dengan kemajuan zaman sekarang rasa jamu bisa dikemas dengan berbagai rasa. Apalagi kemasan atau tampilan yang modern.

Di benak saya, yang namanya jamu itu campuran bahan-bahan tradisional, dicampur air taruh di botol. Seduhan itu nanti dikocok dan diminum. Biasanya banyak terdapat di Mbok Jamueliling.

Pernah saya beli karena penasaran dengan rasanya. Dalam hati bertanya, bagaimana cara buatnya? Apa bersih engga campurannya. 

Memang jamu itu baik  kalau persiapan dan manfaatnya sesuai dengan peruntukannya.


Pengobatan Alternatif 

Ibunda yang sudah selesai fisioterapi, masih merasa kurang pas rasa di lututnya. Sebetulnya dari dokter fisioterapi dianjurkan untuk seminggu sekali, jangan putus setelah fisioterapi terakhir yang dua kali seminggu. 

Ternyata tidak ada perpanjangan dari dokter Pertamina, katanya sudah sehat. Entahlah apa karena saya tidak ikut, dan tidak ada yang "cerewet"dengan dokter. Jadi keputusan yang diberikan tidak berlanjut lagi fisioterapinya.

Saya rasa mencari pengobatan alternatif kedua engga ada salahnya 'kan!

Ibunda mencari metode tercepat yang dia dapatkan dari media sosial. Mulailah racikan bawang putih, garam dan jahe di haluskan sebagai bahan untuk di tempelkan di lutut.

Alhasil ... katanya sih enakan di lutut, tetapi dengan pengorbanan kulit terbakar! Lutut melepuh, timbul beberapa gelembung berisi cairan.




Merasa Pintar

"Mami kan bekas suster! Beliau memberanikan diri untuk memecahkan gelembung itu. Yang saya baca sebetulnya tidak boleh, kecuali ahli medis. Tetapi mendengar beliau berbicara seperti itu, yah terserah saja.

Jarum direndam di air alkohol, untuk memecahkan gelembung itu. Dan saya tidak suka melihat pemandangan ngeri itu! Kabuur ....

Beruntung ada salep yang tersedia di rumah. Meskipun akhirnya beli juga yang lain dengan kasa steril yang ada salepnya.








Ke dokter yuk! Akhirnya Ibunda ambil keputusan ke dokter di komplek. Ternyata warna kemerahan di lutut yang terbakar itu belum berubah. Kayaknya musti minum antibiotik, lanjut beliau.




Iya Dok, saya pintar mengobati diri sendiri, jawab Ibunda berkelakar. Sepertinya menertawakan diri sendiri, karena percaya pengobatan dengan ramuan yang ditonton di media sosial. 
Barangkali kulit orang India beda sama orang Indonesia, imbuhnya lanjut sambil tertawa.

Sepertinya menyadari kebodohannya, mempercayai metode orang India itu.

Enggak apa-apa, Bu! seru Ibu Dokter. Pelajaran baru yang didapat katanya sambil tertawa.

Saya yang mendengar percakapan keduanya tertawa lirih. Takut terdengar kedua belah pihak. 

Kalau diolesi cairannya barangkali tidak terbakar, pakai sedikit saja. Bawang putih, panas itu, kata Ibu Dokter.

Fisioterapi sudah selesai, wah malah kulit kaki jadi terbakar.

"Setiap manusia kadang punya insting untuk menyembuhkan dirinya sendiri." -Audy Jo

nd

Beberapa obat pun diberikan, termasuk obat antibiotik. Semoga lekas membaik, ya Bu! Nasehat Bu Dokter


Love, Audy
Ref : Google
Alodok
Share:

Related Posts:

0 Comments:

Posting Komentar




AJPena Online Class

Buletin My World

Klik Ikuti - Untuk Cerita Terbaru

Ebook Audy Jo







Klik Gambar Buku untuk Beli
Pembayaran via : CC, Alfamart, GoPay, OVO

Advertisement