Sedikit panik sebetulnya. Semestinya keputusan yang diambil tidak begini. Selesaikan dulu persoalan yang di BSD baru pergi ke Bandung.
Di sisi lain ternyata keputusan yang diambil menolong keadaan yang ada.
Ah! Apa sih serius banget. Lol.
Ternyata dokter gigi yang satu dan yang lain itu berbeda pendapat.
"Mau daftar periksa gigi bisa?"
"Wah hari ini sudah full, Bu. Apa besok saja di jadwalkan?"
"Baiklah, jam berapa?"
"Pukul 2 siang ya, Bu."
"Ok, saya ada masalah sedikit. Kebetulan dari dokter gigi yg di tempat tinggal saya suruh foto panoramic gigi, tapi ketinggalan di BSD. Apa ada laboratorium yang murah?"
"Coba Paramitha atau Biotest."
Mencari informasi yang diterima dari asdok gigi. Wah mahal juga nih Lab yang satu 350rb yang lain 300rb. Kemana lagi ya? Masa enggak ada yang murah.
Mencoba keberuntungan menelpon klinik, info dari teman, klinik Elim di Jl. jend. Sudirman, wah ternyata harga rp. 220rb jauh lebih murah hampir mirip dengan Lab di BSD.
"Kalau enggak foto saja, Bu! Apa ada orang rumah?"
"Hah, giginya difoto? Memangnya bisa? Kan foto syarafnya!"
"Iya dicoba saja, Bu!"
Menurut Sist kalau baca pembicaraan ini gimana?
0 Comments:
Posting Komentar